Sosialisasi

KPU BANJAR RPP MENYAPA PENDIDIKAN PEMILIH DI KARANG TARUNA ARANIO

Sabtu, 30 November 2019 Memasuki hari kelima sosialisasi (30 November 2019) RPP KPU Banjar Menyapa melanjutkan sosialisasi pendidikan pemilih ke Kecamatan Aranio. Sosialisasi dihadiri oleh peserta dari Karang Taruna. Acara dilaksanakan di Aula Balai Desa Aranio. #kpukabupatenbanjar #kpumelayani #kabupatenbanjar #pemilihanserentak2020 #RPPMenyapa   contact Facebook : KPU Kabupaten Banjar Kalsel Instagram : pu.banjarkab Website : www.kab-banjar.kpu.go.id Youtube : KPU Kabupaten Banjar E-mail : kabbanjarkpu@gmail.com

KPU BANJAR RPP MENYAPA PENDIDIKAN PEMILIH DI MA NURUL HUDA MATARAMAN

Senin, 2 Desember 2019, RPP KPU Banjar Menyapa kembali melakukan kegiatan sosialisasi pendidikan pemilih. Kali ini KPU Banjar mengunjungi MA Nurul Huda Mataraman. Sebanyak 70 peserta hadir dalam sosialisasi ini. Materi dibawakan oleh Ibu Muslihah selaku komisoner divisi perencanaan data dan informasi. Beliau menyampaikan materi tentang sejarah kepemiluan, tahapan kepemiluan dan lain lain. Di penghujung acara peserta diberi hadiah untuk pemenag pretest sekaligus penyerahan souvenir,pamflet, buku serta brosur untuk sekolah MA Nurul Huda #kpukabupatenbanjar #kpumelayani #kabupatenbanjar #pemilihanserentak2020 #RPPMenyapa   contact Facebook : KPU Kabupaten Banjar Kalsel Instagram : pu.banjarkab Website : www.kab-banjar.kpu.go.id Youtube : KPU Kabupaten Banjar E-mail : kabbanjarkpu@gmail.com .

KPU KABUPATEN BANJAR MENGUNJUNGI SMA 1 KARANG INTAN DALAM KEGIATAN SOSIALISASI RPP MENYAPA

Martapura, 27 November 2019 KPU Kabupaten Banjar melanjutkan kegiatan Sosialisasi RPP Menyapa. Kali ini KPU Kabupaten Banjar mengunjungi SMA 1 Karang Intan yang menjadi tempat kedua yang dikunjungi. Peserta sangat antusias atas kedatangan kami. Materi Pertama disampaikan oleh Muhaimin selaku Ketua KPU Kabupaten Banjar dan Materi kedua disampaikan oleh Abdul Muthalib Komisioner KPU Kabupaten Banjar Divisi Sosdiklih, SDM dan Parmas. Materi yang dibahas berupa sejarah kepemiluan, penyelenggara pemilu, hasil pemilu, tahapan pemilu dan demokrasi secara umum.

SOSIALISASI PENDIDIKAN PEMILIH RPP MENYAPA PONDOK PESANTREN AL-HIDAYAH MARTAPURA BARAT

Martapura Keberadaan Rumah Pintar Pemilu (RPP) di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banjar terus disosialisasikan. Setelah Pemilu 2019, keberadaan RPP disosialisasikan lewat acara RPP Menyapa dengan mengunjungi sekolah-sekolah dengan materi tentang kepemiluan dan untuk menyongsong Pemilihan 2020. Selain mengenalkan calon terpilih, sosialisasi dilakukan dengan memberikan materi pendidikan pemilih dan demokrasi. Kegiatan kunjungan ke sekolah ini diikuti Anggota KPU Kabupaten Banjar serta Sekretariat KPU Kabupaten Banjar. Pondok Pesantren Al-Hidayah Martapura Barat, menjadi lokasi sekolah pertama yang dikunjungi. Kegiatan dilaksanakan di tempat tersebut diadakan Selasa (26/11) mulai pukul 10.30-12.00 WITA. Kegiatan diikuti sekitar 50 siswa Pondok Pesantren Al-Hidayah. Acara dimulai dengan pembukaan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan dengan sambutan-sambutan. Selanjutnya siswa mengisi pritest sebagai informasi awal sejauh mana pengetahuan peserta mengetahui tentang kepemiluan sebelum disampaikannya materi. Kemudian materi pertama disampaikan oleh Muhammad Zain selaku Komisioner KPU Kabupaten Banjar Divisi Teknis. Materi yang disampaikan berupa sejarah kepemiluan, penyelenggara pemilu, hasil pemilu, tahapan pemilu dan demokrasi secara umum. Materi kedua disampaikan oleh Abdul Muthalib selaku Komisioner KPU Kabupaten Banjar Divisi Sosdiklih, SDM dan Parmas. Materi yang disampaikan adalah bagaimana pentingnya demokrasi. Setelah itu dilakukan kembali posttest kepada peserta untuk meriview meteri yang telah disampaikan sebagai indikator pemahaman peserta. Memasuki penghujung acara KPU Kabupaten Banjar membagikan Doorprize kepada peserta yang memperoleh nilai terbaik dari pritest maupun posttest. Acara diakhiri dengan berfoto bersama.

KONSOLIDASI REGIONAL PENINGKATAN PARTISIPASI MASYARAKAT

Kegiatan Konsolidasi Regional dalam rangka Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Pemilihan yang diselenggarakan oleh KPU Republik Indonesia bersama KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota Regional III resmi dibuka pada Jumat (27/09/2019) di Mercure Grand Mirama Hotel, Surabaya. Kegiatan yang digelar selama tiga hari ini dibuka secara resmi oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, Arif Budiman, didampingi oleh para anggota KPU RI, Ketua Bawaslu RI, Ketua DKPP RI, Perwakilan Pemda Provinsi Jawa Timur, Ketua dan Anggota KPU Provinsi Jawa Timur serta Ketua Divisi Parmas dan SDM Provinsi Regional III. Ketua KPU RI: Perlu Inovasi-Inovasi Baru Dalam Sosialisasi Arief Budiman, dalam kata pembukaan menegaskan pentingnya inovasi baru dalam sosialisasi pemilihan 2020. Menurutnya, inovasi baru itu sangat penting dalam menjaga tingkat partisipasi masyarakat yang sudah diraih mencapai angka 82% pada pemilu 2019. Ada lompatan yang cukup besar terhadap partispasi pemilih. Apa artinya itu. Artinya adalah tantangan yang jauh lebih besar sekarang ada di depan mata kita. Karena masyarakat melihat, partispasi 82% itu sudah berhasil kita capai. Pemilihan 2020 kita harus mampu mencapai lebih dari 82% tegasnya. Menurut Arif, KPU Provinsi dan Kabupaten Kota yang menyelenggarakan pemilihan 2020 perlu menemukan strategi baru. Jika dalam pemilu 2019, KPU melakukan sosialisi dengan pendekatan basis keluarga, maka pada pemilihan 2020 perlu ada strategi tambahan. Supaya partisipasi bisa tetap terjaga, jadi yang harus disentuh, yang harus diberi sosialisasi adalah keluarga yang akan menjadi pemilih dalam pilkada 2020 dan strategi-strategi lain yang lebih inovatif jelasnya. Ketua Bawaslu RI: Regulasi Jangan Sampai Menghambat Partisipasi Masyarakat Dalam Pemilihan Sementara itu, Ketua Bawaslu RI, Abhan, S.H., M.H dalam arahannya menjelaskan bahwa Kesuksesan Pemilu 2019 bukan pekerjaan yang tiba-tiba, tetapi merupakan pekerjaan yang sudah dibangun bahkan sejak tahapan Pemilu 2019 belum dimulai. Empat elemen utama yang menjadi pilar penting kesuksesan pemilu 2019, menurut Abhan adalah regulasi, peran penyelenggara pemilu, peran peserta pemilu dan peran masyarakat (pemilih). Namun demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa ada catatan-catatan yang menonjol selama berlangsungnya perjalanan pemilu 2019, yang menurut Abhan perlu untuk dievaluasi secara serius dalam rangka persiapan pemilihan 2020. Beberapa catatan itu adalah meninggalnya para penyelenggara pemilu, politik uang, persoalan logistik pemilu, pilpres yang lebih dominan sementara pileg tidak popular, produksi hoaks dan politisasi SARA serta konsistensi regulasi. Terkait konsistensi regulasi, Abhan memberi catatan khusus dalam hubungannya dengan tingkat partisipasi masyarakat bahwa partisipasi masyarakat sangat ditentukan pula oleh regulasi. Kalau regulasinya mempermudah akses terhadap pemilih, tentu akan dengan mudah tingkat partisipasi akan baik. Tetapi jika regulasinya menghambat, maka partisipasi masyarakat akan menurun Karenanya, lanjut Abhan, dalam penyelenggaraan pemilihan 2020, para wakil rakyat terpilih yang akan dilantik pada 1 Oktober nanti dapat melakukan revisi dan memberikan kepastian hukum, salah satunya adalah terkait persyaratan calon.

SOSIALISASI HASIL RAKOR KEPEGAWAIAN/ SDM DAN RAPAT KERJA PERENCANAAN KEGIATAN SOSIALISASI KEPADA MASYARAKAT, KPU PROVINSI KALSEL DENGAN KPU KABUPATEN/KOTA SE KALIMANTAN SELATAN

Rabu, 28 Agustus 2019 KPU Kabupaten Banjar menghadiri acara sosialisasi hasil rakor kepegawaian/ SDM dan rapat kerja perencanaan kegiatan sosialisasi kepada masyarakat, KPU Provinsi Kalsel dengan KPU Kabupaten/Kota se Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, SDM, dan Parmas (Abdul Muthalib, S.Pd) dan Kasubbag Teknis dan Hupmas (Mashuriansyah, S.Ag). Acara ini selenggarakan di Aula Kantor KPU Provinsi Kalsel.   Rapat kerja ini membahas tengtang materi pemetaan kegiatan sosialisasi, inventarisasi bentuk kegiatan serta membahas tentang titik titik wilayah/ tempat untuk sosialisasi bagi kab/kota yang melaksanakan pemilihan umum kepala daerah 2020.   Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, SDM, dan Parmas KPU Provinsi Kalimantan Selatan, Edy Ariansyah yang memimpin jalannya rapat kerja menyampaikan bahwa, Raker kali ini dikhususnya untuk melakukan sinkronisasi kegiatan sosialisasi pada Tahun Anggaran 2019. Tapahan Pilkada 2020 sudah akan mulai berjalan pada September 2019, dan terdapat sejumlah kegiatan sosialisasi yang harus dilaksanakan pada TA. 2019, ujar Edy. Edy juga menyampaikan, Seluruh kegiatan tahapan Pilkada 2020 agar ada kegiatan sosialisasinya. Khususnya bagi teman-teman KPU Kabupaten/Kota yang menjadi penyelenggara Pilkada di Kabupaten/Kota masing-masing. Hal ini penting, agar masyarakat mendapatkan informasi dan mengetahui seluruh rangkaian kegiatan Pilkada.   Melalui raker tersebut, Edy juga mengingatkan KPU Kabupaten/Kota yang menjadi penyelenggara Pilkada, agar menyelaraskan kegiatan. Ada 5 kegiatan yang saya harap masuk dalam perencanaan pada tahun anggaran 2019 ini. Diantaranya adalah sosialisasi pencalonan, pendaftaran lembaga survey, pemantau, dan hitung cepat, serta fasilitasi media center.

Populer

Belum ada data.